Apa itu Sitagliptin?
Sitagliptin adalah obat yang bertugas untuk menangani kadar gula darah yang tinggi pada penderita diabetes tipe 2 dengan cara memacu pelepasan insulin pascakonsumsi makanan. Dengan demikian, glukosa dalam darah dapat diserap ke dalam sel, menjadikan kadar gula darah lebih terkontrol. Penting untuk diingat bahwa obat ini tidak diperuntukkan bagi penderita diabetes tipe 1 ataupun yang mengalami ketoasidosis diabetik. Efektivitas sitagliptin akan lebih optimal bila dikombinasikan dengan konsumsi makanan sehat dan aktivitas fisik yang teratur.
Dosis Sitagliptin
Dosis standar untuk sitagliptin adalah 100 mg per hari dan boleh diminum hanya satu kali, atau bisa dibagi dua jika dikonsumsi bersamaan dengan obat lain. Perlu diingat bahwa dosis harus tepat sesuai preskripsi medis.
Aturan Pakai Sitagliptin
Pastikan Anda selalu mengikuti petunjuk penggunaan dari dokter dan petunjuk pada kemasan saat mengonsumsi sitagliptin. Obat ini dapat dikonsumsi baik sebelum atau sesudah makan, dan lebih baik jika diminum di waktu yang sama setiap hari. Apabila terlupa, konsumsi segera ketika ingat, asalkan tidak berdekatan dengan waktu dosis berikutnya untuk mencegah penggandaan dosis. Sitagliptin digunakan sebagai kontrol glukosa dalam darah dan harus diimbangi dengan pemeriksaan rutin.
Efek Samping Sitagliptin
Saat menggunakan sitagliptin, beberapa efek samping yang mungkin dirasakan antara lain:
- Lapar yang intens
- Keringat dingin
- Kecenderungan untuk lemas atau pusing
- Detak jantung yang tidak teratur
Gejala ini merupakan indikasi hipoglikemia yang memerlukan penanganan segera. Efek lain yang mungkin terjadi adalah sakit kepala, hidung tersumbat, diare, dan mual. Kontak dokter jika efek samping bertambah parah atau Anda mengalami gejala alergi.
Peringatan dan Perhatian saat Pakai Sitagliptin
Beberapa perhatian yang harus diperhatikan untuk para pengguna sitagliptin adalah:
- Hindari jika memiliki alergi terhadap sitagliptin
- Informasikan kepada dokter jika memiliki kondisi medis tertentu seperti gangguan ginjal atau pankreatitis
- Berkonsultasi dengan dokter terkait penggunaan alkohol
- Tidak direkomendasikan bagi pengguna di bawah 18 tahun
Konsultasikan dengan dokter mengenai kondisi kesehatan Anda, penggunaan obat lain, dan rencana medis apapun.
Efek Sitagliptin untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Hal penting yang perlu diketahui bagi wanita hamil atau menyusui adalah bahwa kategori keamanan sitagliptin adalah B, di mana belum ada bukti risiko pada janin menurut studi hewan, namun belum ada studi kontrol pada wanita hamil. Sedangkan kenyataan sitagliptin dalam ASI masih belum jelas, sehingga wajib konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
Interaksi Sitagliptin dengan Obat Lain
Beberapa jenis obat yang berpotensi berinteraksi dengan sitagliptin dan dapat memengaruhi efektivitas obat ini meliputi:
- Obat antidiabetes seperti sulfonylurea dan insulin
- Digoxin yang bisa meningkatkan risiko efek samping dari digoxin sendiri
- Penghambat beta yang dapat menutupi gejala dini hipoglikemia
- Kortikosteroid, antipsikotik, dan obat hormonal yang mengandung estrogen yang dapat menurunkan efek sitagliptin
- Acetazolamide juga diketahui bisa mengurangi efektivitas sitagliptin
