Apa itu Dasatinib?
Dasatinib adalah agen kemoterapeutik yang digunakan untuk mengatasi jenis kanker tertentu, khususnya leukemia myeloid kronis dan leukemia limfoblastik akut. Cara kerjanya yaitu menghambat pertumbuhan serta memperlambat perkembangan sel kanker di dalam tubuh.
Dosis Dasatinib
Umum untuk pasien dewasa dalam menghadapi leukemia, dasatinib dikonsumsi secara oral dengan dosis 100 mg setiap hari, dan penggunaannya berlanjut sampai tercapainya respons klinis yang diinginkan atau sampai pasien tidak dapat mentoleransi obat lagi. Pemakaian obat harus sesuai dosis minimal yang efektif untuk mengurangi resiko efek samping. Untuk anak-anak, dosisnya belum ditentukan dengan pasti, maka diperlukan konsultasi dengan dokter terkait penggunaannya. Dasatinib tersedia dalam tablet dengan dosis bervariasi, mulai dari 20 mg sampai 140 mg.
Aturan Pakai Dasatinib
Dasatinib sebaiknya diminum sesuai dengan anjuran dokter, baik dengan atau tanpa makanan, dan diminum satu kali per hari. Tablet tidak boleh dihancurkan atau dibagi, dan harus diminum utuh. Hindari asupan antasid dalam waktu dua jam sebelum atau sesudah mengonsumsi dasatinib karena dapat menurunkan efektivitas obat. Apabila ada interaksi obat lain, termasuk herbal, penting untuk dikonsultasikan ke dokter atau apoteker. Ibu hamil atau yang mungkin hamil harus menghindari kontak dengan tablet yang hancur atau serbuk obat.
Efek Samping Dasatinib
Dasatinib bisa menimbulkan beberapa efek samping, namun tidak semua pasien merasakannya. Efek samping yang umum meliputi:
- Sakit kepala
- Kelelahan
- Mual dan muntah
- Ruam kulit ringan Apabila ada efek samping lain yang dirasakan, dianjurkan untuk segera berdiskusi dengan dokter atau apoteker.
Peringatan dan Perhatian saat Pakai Dasatinib
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengonsumsi dasatinib, di antaranya adalah:
- Informasikan alergi terhadap komponen dasatinib
- Diskusikan penggunaan obat lain, vitamin, dan produk herbal kepada dokter
- Atur waktu penggunaan antasid dan dasatinib
- Hati-hati dengan kondisi medis tertentu, seperti intoleransi laktosa atau gangguan irama jantung
- Ibu hamil dan menyusui harus berhati-hati dan mendiskusikannya dengan dokter
- Beritahu dokter jika akan menjalani operasi atau sedang hamil
Efek Dasatinib untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Penggunaan dasatinib oleh wanita hamil dan menyusui belum memiliki data penelitian yang memadai. Obat ini masuk dalam kategori risiko kehamilan D menurut FDA, yang menyiratkan adanya bukti positif terhadap adanya risiko terhadap janin. Konsultasi dengan dokter diperlukan untuk menyeimbangkan manfaat dan risiko penggunaan selama kehamilan dan menyusui.
Interaksi Dasatinib dengan Obat Lain
Dasatinib dapat berinteraksi dengan berbagai obat, dan penggunaannya sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan:
- Tidak disarankan digunakan bersama obat seperti Pimozide atau Ketoconazole
- Beberapa obat mungkin memerlukan penyesuaian dosis
- Penggunaan bersama antasid dan suplemen magnesium bisa mempengaruhi keefektifan dasatinib
- Makanan seperti grapefruit harus dihindari karena meningkatkan risiko efek samping
- Beberapa kondisi kesehatan dapat mempengaruhi penggunaan obat seperti gangguan perdarahan atau masalah jantung
