Ezetrol

    Dalam praktik kedokteran, ezetrol sering diresepkan untuk menangani kadar kolesterol yang tinggi. Tablet oral ini mengandung bahan aktif ezetimibe.

    Golongan obat: Reduktor kolesterol Merek dagang: Ezetrol

    Apa itu Ezetrol?

    Ezetrol merupakan jenis obat yang berbentuk tablet dan didalamnya terkandung ezetimibe sebagai komponen utama. Keefektifannya terletak pada kemampuannya menghambat absorpsi kolesterol di usus, turut serta menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Umumnya, disarankan bagi pasien yang telah mengikuti diet rendah kolesterol namun masih memiliki kolesterol tinggi. Untuk pembelian produk ini harus menggunakan resep dokter.

    Dosis Ezetrol

    Sebelum memulai pengobatan dengan Ezetrol, pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan profesional kesehatan terkait dosis yang tepat.

    Dosis yang umum diberikan untuk orang dewasa antara lain:

    • Dosis untuk hiperlipidemia: 10 mg sekali sehari.
    • Dosis untuk hiperkolesterolemia: 10 mg sekali sehari.
    • Dosis untuk sitosterolemia: 10 mg sekali sehari.

    Sedangkan untuk anak-anak berumur 10 tahun ke atas dosisnya sama, yakni 10 mg sekali sehari untuk ketiga kondisi di atas. Ezetrol tersedia dalam bentuk tablet 10 mg.

    Aturan Pakai Ezetrol

    Pemakaian Ezetrol harus sesuai dengan petunjuk dokter. Tablet ini dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Adalah penting untuk mengonsumsi obat ini secara berkala dan pada waktu yang sama setiap harinya. Meskipun terdapat perbaikan, tetap lanjutkan penggunaan obat ini. Konsisten dengan dosis yang dianjurkan dan lakukan penyesuaian gaya hidup yang mendukung penurunan kolesterol. Jika Anda juga menggunakan obat kolesterol jenis lain, pemeriksaan darah rutin diperlukan.

    Efek Samping Ezetrol

    Mengonsumsi Ezetrol dapat menimbulkan efek samping, yang di antaranya meliputi:

    • Urin berwarna gelap
    • Alergi, gatal, kemerahan, ruam kulit parah
    • Penyakit kuning
    • Nyeri sendi
    • Mudah memar dan pendarahan tidak normal
    • Nyeri otot dan kelemahan

    Efek samping yang lebih ringan dapat termasuk:

    • Mual
    • Diare
    • Sembelit
    • Rasa panas di dada
    • Nafsu makan menurun
    • Mulut kering
    • Pusing
    • Mati rasa pada tangan atau kaki
    • Kelelahan
    • Sakit tenggorokan
    • Masalah empedu
    • Tekanan darah tinggi
    • Pembengkakan ekstremitas
    • Depresi
    • Batuk

    Segera konsultasi dengan dokter jika Anda mengalami efek samping ini.

    Peringatan dan Perhatian saat Pakai Ezetrol

    Beberapa langkah kehati-hatian saat menggunakan Ezetrol, termasuk:

    • Hindari penggunaan jika alergi terhadap ezetimibe atau komponennya
    • Periksa kemasan dan tanggal kedaluwarsa sebelum penggunaan
    • Tidak disarankan bersama statin bagi penderita gangguan hati, ibu hamil atau menyusui
    • Informasikan kondisi kesehatan Anda, terutama terkait hati ke dokter
    • Sampaikan riwayat alergi Anda secara lengkap

    Efek Ezetrol untuk Ibu Hamil dan Menyusui

    Keamanan penggunaan ezetrol bagi ibu hamil belum diketahui sepenuhnya. FDA memberikan kategori risiko C terhadap ezetimibe selama kehamilan, yang menandakan bahwa efek samping mungkin terjadi. Pentingnya untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini jika Anda sedang hamil atau menyusui.

    Interaksi Ezetrol dengan Obat Lain

    Interaksi antara ezetrol dengan obat lain dapat terjadi. Obat-obatan yang dapat bereaksi dengan ezetrol meliputi:

    • Anisindione
    • Apalutamide
    • Atorvastatin
    • Dan lainnya

    Pastikan untuk mendiskusikan semua obat yang Anda konsumsi dengan tenaga medis untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan. Juga perhatikan interaksi bersama makanan, alkohol, atau produk tembakau yang anda konsumsi.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    Ditinjau secara medis oleh apt. Diana Fatria, S. Farm

    Artikel terkait